Close Menu
Siberasi
    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Tentang Kami
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Beriklan
    Facebook Instagram YouTube
    SiberasiSiberasi
    • Berita
      • Daerah
      • Cirebon
      • Nasional
    • Kolom
    • Politik
      • Umum
      • Griya Sawala
    • Video
    • Sibersastra
    Siberasi
    Home»Berita»Walikota Cirebon: Kebakaran TPA Kopiluhur Jangan Sampai Jadi Bencana
    Berita

    Walikota Cirebon: Kebakaran TPA Kopiluhur Jangan Sampai Jadi Bencana

    adminBy adminSenin, 11 September 2023
    WhatsApp Facebook Twitter Telegram
    Share
    Facebook WhatsApp Twitter Telegram

    Siberasi.id – Walikota Cirebon, Drs H Nashrudin Azis SH bersama Sekretaris Daerah Drs H Agus Mulyadi MSi meninjau lokasi kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Kopiluhur, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Senin (11/9/2023).

    Nashrudin Azis menyampaikan, Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon masih melakukan upaya agar kebakaran ini tidak menjadi bencana. Seluruh perangkat daerah sudah menerima instruksi untuk membantu proses penanganan kebakaran.

    “Target kami agar kebakaran ini tidak menjadi bencana. Semua kekuatan dikerahkan. Melalui rapat koordinasi, lintas perangkat daerah termasuk lurah dan camat, saya minta agar turut berkontrisbusi,” terangnya.

    Perihal titik api, Azis mengakui, sudah banyak yang berkurang. Tetapi beberapa titik yang sudah padam kembali muncul api. Hal itu menunjukan masih ada bara api di dalam tumpukan sampah.

    “Tadinya sudah padam, kemudian muncul api lagi. Ini menandakan ada bara api di tumpukan sampah. Ibaratnya, kebakaran ini bahan bakunya ada yakni sampah, meskipun bukan pemicu utamanya,” ungkapnya.

    Kondisi itu harus menjadi perhatian khusus, kata Azis, agar petugas tidak sekadar memadamkan, tetapi juga melakukan pendinginan. “Jadi jangan asal padam, tetapi harus didinginkan juga agar tidak nyala lagi,” terangnya.

    Azis juga mengakui, peralatan yang terbatas menjadi kendala selama proses penanganan kebakaran. Terutama titik api yang berada di tebing tidak bisa dijangkau dengan alat yang ada saat ini.

    “Kendalanya alat yang kita gunakan terbatas, api yang berada di tebing tidak bisa dijangkau dengan alat kita,” ucapnya.

    Perihal dampak terhadap masyarakat, Azis menyampaikan, selama ini tidak begitu terasa. Meski demikian, pihaknya sudah menhginstruksikan kepada Dinas Kesehatan dan BPBD Kota Cirebon untuk berkomunikasi dengan masyarakat.

    “Sudah ada upaya pencegahannya. Sejak muncul api dan berasap, tim dari Dinkes dan BPBD sudah bergerak ke masyarakat untuk diberikan pemahaman, masker dan lainnya,” katanya.

    Sejak api muncul pada Sabtu (9/9/2023), luas lahan yang terbakar mencapai 300 meter persegi dari luar TPA Kopiluhur 5,2 Hektar. Petugas gabungan dari pemadam kebakaran, DLH, BPBD, DPRKP, TNI-Polri, Perumda Air MInum dan unsur lainnya sudah melakukan pemadaman dan penanganan. (*)

    TPA Kopiluhur tpa kopiluhur terbakar walikota cirebon

    Berita Terkait

    Pelaku Pencurian Mobil di Cirebon Ditangkap Sebelum Kabur ke Aceh

    Sabtu, 28 Juni 2025

    Sarasehan Bulan Bung Karno: Menyatukan Gagasan Mahasiswa dan Petani

    Minggu, 22 Juni 2025

    Samsung Galaxy S25 Edge Hadir dengan Desain Ultra-Tipis dan Kamera 200MP

    Sabtu, 21 Juni 2025

    Selly Sepervisi Peningkatan Kapasitas Keluarga pada Bulan Bung Karno

    Jumat, 20 Juni 2025
    © 2025 - Siberasi.id. - PT Semesta Dua Bersaudara

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.