Close Menu
Siberasi
    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Tentang Kami
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Beriklan
    Facebook Instagram YouTube
    SiberasiSiberasi
    • Berita
      • Daerah
      • Cirebon
      • Nasional
    • Kolom
    • Politik
      • Umum
      • Griya Sawala
    • Video
    • Sibersastra
    Siberasi
    Home»Berita»Cirebon»Hari Jadi Cirebon Berubah Titimangsa Tahunnya
    Cirebon

    Hari Jadi Cirebon Berubah Titimangsa Tahunnya

    adminBy adminRabu, 27 Desember 2023
    WhatsApp Facebook Twitter Telegram
    Share
    Facebook WhatsApp Twitter Telegram

    Siberasi.id – Titimangsa tahun peringatan Hari Jadi Cirebon akan mengalami perubahan. Peringatan Hari Jadi Cirebon yang semula bertolak pada 1 Muharam 791 Hijriyah, akan diubah menjadi 1 Muharam 849 Hijriyah.

    Keputusan itu akan berlaku setelah Raperda Hari Jadi Cirebon ditetapkan pada rapat paripurna DPRD Kota Cirebon.

    Ketua Pansus Raperda Hari Jadi Cirebon, Cicip Awaludin menegaskan, pembahasan mengenai raperda tersebut sudah masuk tahap finalisasi. Sehingga regulasi tersebut tinggal mendapat persetujuan dari para anggota fraksi pada rapat paripurna mendatang.

    “Raperda ini sudah dikirim ke gubernur, sudah dievaluasi dan difasilitasi. Hasil fasilitasi itu sudah dikembalikan dan hari ini kami melakukan rapat finalisasi hasil evaluasi gubernur Jawa Barat. Tinggal ditetapkan melalui rapat paripurna,” kata Cicip usai rapat bersama Tim Asistensi di Ruang Serbaguna Gedung DPRD Kota Cirebon, Rabu (27/12).

    Ia menjelaskan, mengenai Raperda Hari Jadi Cirebon ini sudah dilkakukan koreksi atas terjadinya anakronisme atau ketidakcocokan sejarah yang menyebabkan DPRD perlu melakukan penyesuaian.

    Sebelumnya, peringatan Hari Jadi Cirebon ditetapkan pada tanggal 1 Muharam 791 Hijriyah, yang mengacu pada Perda Kotamadya Daerah Tingkat II Cirebon Nomor 24/1996.

    Setelah adanya penelitian dan pengkajian terhadap sejarah Cirebon, ditemukan fakta bahwa peristiwa babad alas sebagai titik tolak momentum hari jadi Cirebon itu terjadi pada tanggal 1 Muharam 849 Hijriyah.

    “Sesuai dengan manuskrip data dan sejarah yang ada, Hari Jadi Cirebon disesuaikan waktunya, bukan tanggal atau bulannya, tapi tahunnya, yang tadinya 791 hijriyah jadi 849 hijriyah,” ujarnya.

    Cicip berharap setelah penetapan hari jadi yang terbaru tidak lagi ada polemik mengenai kesejarahan lahirnya Cirebon.

    “Selain itu, penyesuaian ini menjadi pelurusan sejarah, serta jadi titik tolak pembangunan kota Cirebon untuk lebih maju,” pungkasnya.

    Turut hadir anggota pansus, M Fahrozi, dan pejabat Tim Asistensi Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Cirebon. (red)

    dprd kota cirebon

    Berita Terkait

    Kecelakaan di Flyover Mertapada Wetan Cirebon, Dua Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

    Selasa, 13 Mei 2025

    Saresehan Pegiat Seni Budaya, Berharap Ada Gedung Kesenian di Cirebon Timur

    Senin, 12 Mei 2025

    IPNU-IPPNU Cirebon Fasilitasi Beasiswa, Tersedia untuk Kuliah di Tiga Kampus

    Minggu, 11 Mei 2025

    Tekan Angka Perceraian, Calon Pengantin di Cirebon Dibekali Literasi Keuangan

    Sabtu, 10 Mei 2025
    © 2025 - Siberasi.id. - PT Semesta Dua Bersaudara

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.