Close Menu
Siberasi
    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Tentang Kami
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Beriklan
    Facebook Instagram YouTube
    SiberasiSiberasi
    • Berita
      • Daerah
      • Cirebon
      • Nasional
    • Kolom
    • Politik
      • Umum
      • Griya Sawala
    • Video
    • Sibersastra
    Siberasi
    Home»Berita»Nina Agustina Kantongi Solusi Hadapi Krisis Air Pertanian
    Berita

    Nina Agustina Kantongi Solusi Hadapi Krisis Air Pertanian

    adminBy adminMinggu, 13 Oktober 2024
    WhatsApp Facebook Twitter Telegram
    Nina Agustina Siap Atasi Kesulitan Air Pertanian
    Calon bupati Indramayu petahana, Nina Agustina..(Foto: Istimewa).
    Share
    Facebook WhatsApp Twitter Telegram

    Siberasi.id – Calon bupati Indramayu petahana, Nina Agustina, bersama ribuan petani di Kecamatan Kandanghaur, memecahkan solusi kesulitan air bagi petani di wilayah tersebut.

    Nina berjanji akan menggandeng institusi dan lembaga terkait seperti Perum Jasa Tirta dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum untuk mencarikan solusi bagi petani.

    “Persoalan kesulitan air untuk pertanian di wilayah Kandanghaur ini sudah berlangsung lama. Di kepemimpinan saya, ini akan menjadi perhatian serius agar petani dapat menanam padi minimalnya dua kali dalam setahun,” jelas Nina Agustina, di depan ratusan petani di Desa Karanganyar, Desa Wirakanan, dan Desa Karangmulya.

    Menurut Nina, saat ini saluran irigasi pengairan modern sedang dibangun dari mulai hulu hingga ke hilir, termasuk di desa-desa pertanian tadah hujan di Kecamatan Kandanghaur.

    “Mudah mudahan dalam waktu dekat, air bagi petani tadah hujan sudah bisa dimanfaatkan oleh petani seiring pembangunan bendungan Cipanas dan bendungan Sadawarna yang sangat banyak manfaatnya bagi petani, khususnya Kandanghaur, Kroya, dan Gabuswetan,” jelasnya.

    Untuk memenuhi itu, pihaknya akan terus berkonsultasi dengan lembaga lembaga terkait, seperti Perum Jasa Tirta dan Balai Besar Wilayah Sungai Citarum.

    Nina juga membeberkan keberpihakannya kepada petani dengan memproteksi Lahan Pangan Pertanian Berkelanjutan (LP2B) seluas 125 ribu hektar. Lahan pertanian itu tidak dapat dialih fungsikan untuk kebutuhan di luar pertanian.

    “Ini bentuk keberpihakan saya kepada petani agar Indramayu tetap menjadi daerah lumbung pangan nasional, termasuk terus mengupayakan air baku bagi petani di daerah daerah tadah hujan,” jelasnya.

    Sesepuh petani Kecamatan Kandanghaur, H Carmin, menilai sosok Nina Agustina merupakan pemimpin yang peduli terhadap rakyatnya terutama kaum petani.

    Pemilik perusahaan penggilingan terbesar di Indramayu, CV Sandy Jaya, itu mengajak seluruh petani dan pengusaha penggilingan beras untuk memilih Nina Agustina pada 27 November 2024.

    “Kiprah dan keberpihakannya kepada petani sudah terbukti. Kenapa milih yang lain? Ini saja, Nina Agustina sudah terbukti,” paparnya, yang juga ketua Paguyuban penggilingan beras provinsi Jawa Barat. (*)

    nina agustina

    Berita Terkait

    Pelaku Pencurian Mobil di Cirebon Ditangkap Sebelum Kabur ke Aceh

    Sabtu, 28 Juni 2025

    Sarasehan Bulan Bung Karno: Menyatukan Gagasan Mahasiswa dan Petani

    Minggu, 22 Juni 2025

    Samsung Galaxy S25 Edge Hadir dengan Desain Ultra-Tipis dan Kamera 200MP

    Sabtu, 21 Juni 2025

    Selly Sepervisi Peningkatan Kapasitas Keluarga pada Bulan Bung Karno

    Jumat, 20 Juni 2025
    © 2025 - Siberasi.id. - PT Semesta Dua Bersaudara

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.