Close Menu
Siberasi
    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Tentang Kami
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Beriklan
    Facebook Instagram YouTube
    SiberasiSiberasi
    • Berita
      • Daerah
      • Cirebon
      • Nasional
    • Kolom
    • Politik
      • Umum
      • Griya Sawala
    • Video
    • Sibersastra
    Siberasi
    Home»Berita»Banyak Jemaah Haji Diare gegara Makanan Tak Layak Konsumsi
    Berita

    Banyak Jemaah Haji Diare gegara Makanan Tak Layak Konsumsi

    adminBy adminSelasa, 2 Juli 2024
    WhatsApp Facebook Twitter Telegram
    Anggota Timwas Haji DPR RI Luluk Nur Hamidah dalam Rapat Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji di Gedung DPR, Jakarta. Foto : DPR RI/Tari/Andri
    Anggota Timwas Haji DPR RI Luluk Nur Hamidah dalam Rapat Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji di Gedung DPR, Jakarta. Foto : DPR RI/Tari/Andri
    Share
    Facebook WhatsApp Twitter Telegram

    Siberasi.id – Anggota Timwas Haji DPR RI Luluk Nur Hamidah meminta pemerintah evaluasi layanan konsumsi Jemaah haji selama di Tanah Suci. Menurutnya, banyak laporan Jemaah haji yang mengalami diare akibat konsumsi makanan yang tidak layak pada awal ibadah haji.

    “Jemaah terkena diare dari embarkasi Solo, Sumbar, Lampung dan Surabaya akibat konsumsi makanan yang tidak layak pada hari-hari awal,” kata Luluk dalam Rapat Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji di Gedung DPR, Jakarta, kemarin, seperti dikutip dari laman resmi DPR RI, Selasa (2/7/2024).

    Menurutnya, Pemerintah tidak belajar dari haji tahun 2023 yang tidak memenuhi standar pangan konsumsi. “Konsumsi bukan hanya gizi dan protein saja tetapi kelayakan dari makanan itu sendiri juga harus diperhatikan,” tuturnya.

    Ia menyampaikan, Pemerintah perlu mengevaluasi operator penyedia konsumsi Indonesia. Karena konsumsi merupakan hal penting untuk tenaga dan kesehatan Jemaah. “Pemilihan rekanan harus sesuai, pemerintah harus transparan ketika lelang masalah catering,” imbuh Luluk.

    Lebih lanjut, banyak Jemaah haji yang tidak menyukai makanan yang disajikan karena tidak sesuai dengan cita rasa khas masakan Indonesia. Padahal sebelum berangkat, ia mengatakan para jemaah haji dijanjikan makanan dengan cita rasa Indonesia. Mulai dari rendang, opor ayam, mangut lele, dan lain-lain. Tetapi makanan yang dia terima tidak sesuai harapannya.

    “Chef tidak dari Indonesia melainkan Bangladesh sehingga banyak Jemaah yang menolak untuk makan karena tidak suka. Chef Indonesia hanya berjumlah 6 orang. Contohnya tiongkok dan Thailand mereka cateringnya langsung dari sana sedangkan kita (Indonesia) kalah dari mereka,” imbuh Luluk.

    dpr Haji haji 2024 haji indonesia 2024 Jemaah Haji Indonesia Kemenag

    Berita Terkait

    Pelaku Pencurian Mobil di Cirebon Ditangkap Sebelum Kabur ke Aceh

    Sabtu, 28 Juni 2025

    Sarasehan Bulan Bung Karno: Menyatukan Gagasan Mahasiswa dan Petani

    Minggu, 22 Juni 2025

    Samsung Galaxy S25 Edge Hadir dengan Desain Ultra-Tipis dan Kamera 200MP

    Sabtu, 21 Juni 2025

    Selly Sepervisi Peningkatan Kapasitas Keluarga pada Bulan Bung Karno

    Jumat, 20 Juni 2025
    © 2025 - Siberasi.id. - PT Semesta Dua Bersaudara

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.