Siberasi.id – Dalam rangka menjaga akuntabilitas dan transparansi dalam pelaksanaan program Pokok Pikiran (Pokir) dan kegiatan reses Anggota DPRD Kota Cirebon, BAPERA Kota Cirebon menyoroti pentingnya peran masyarakat dalam pengawasan.
Pasalnya, pelaksanaan reses menjelang Pemilu 2024 ini. Sehingga, hal ini rentan sekali adanya dugaan penyalahgunaan dalam prakteknya. Pun demikian dengan janji-janji Pokir yang dilakukan oleh dewan incumbent yang memanfaatkan program pembangunan pemerintah namun di klaim milik pribadi.
Hal ini diungkapkan Ketua BAPERA Kota Cirebon, Dr H Heru Cahyono yang menekankan bahwa partisipasi dan pengawasan aktif masyarakat dapat memberikan kontribusi besar terhadap penyelenggaraan pemerintahan yang baik.
“Reses dan Pokir dewan jelang Pemilu rentan sekali jika tidak dilakukan pengawasan ketat oleh pihak terkait, khususnya masyarakat.
Masyarakat memiliki hak dan peran yang sangat vital dalam memastikan bahwa program-program yang diusulkan dan dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan dan harapan warga serta tidak diklaim milik perorangan anggota dewan yang mencalonkan kembali di Pemilu ini,” ujar Heru Cahyono, Minggu (21/1).
Menurut Heru, pengawasan masyarakat dapat dilakukan melalui partisipasi dalam berbagai forum konsultasi publik, dialog interaktif, dan kegiatan rembug warga.
“Masyarakat perlu aktif memberikan masukan, kritik, dan saran yang konstruktif terhadap program-program yang diusulkan oleh dewan. Ini bukan hanya hak, tetapi juga kewajiban kita untuk turut serta dalam proses pembangunan,” tambahnya.
Ketua BAPERA Kota Cirebon juga menegaskan, mekanisme pengawasan ini tidak hanya berkaitan dengan aspek keuangan, tetapi juga aspek efektivitas, efisiensi, dan dampak sosial dari setiap program yang dijalankan.
“BAPERA bersama pihak terkait akan melakukan evaluasi secara menyeluruh, namun keterlibatan masyarakat sangat penting untuk mengawal dan mengawasi realisasi sesuai kebutuhan yang ada,” tegas Heru Cahyono.
Heru menutup pernyataannya dengan mengajak masyarakat untuk terus mengawal proses pembangunan di Kota Cirebon.
“Dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik dan sejalan dengan kebutuhan masyarakat. Partisipasi aktif ini adalah landasan kuat bagi sistem demokratis yang sehat,” paparnya.
Dengan keterlibatan masyarakat dalam pengawasan Reses dan realisasi Pokir, diharapkan pembangunan di Kota Cirebon dapat lebih responsif dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi seluruh warganya. (red)