Siberasi.id – Perpindahan Walikota Cirebon, Nashrudin Azis dari Partai Demokrat ke PDI Perjuangan cukup mengejutkan.
Selasa (10/1/2023), Azis bahkan mengikuti rangkaian HUT ke-50 PDIP dan rapat koordinasi di Jakarta. Berikut ini pernyataan lengkap Azis usai gabung PDIP.
Dalam kesempatan yang baik ini, saya Nashrudin Azis ingin menyampaikan pernyataan berkaitan dengan pilihan dan sikap politik yang saya putuskan.
Bahwa benar saya saat ini telah menjadi anggota atau kader PDI Perjuangan. Masuknya saya ke PDI Perjuangan bukan dengan tujuan untuk mengejar jabatan. Pilihan politik ini saya putuskan dengan pertimbangan yang matang dan atas panggilan hati.
Saya juga sudah mempelajari banyak hal terkait dengan PDI Perjuangan. Setelah saya pelajari, saya mantap untuk memutuskan bergabung dengan PDI Perjuangan. Ini adalah pilihan politik saya dalam rangka pengabdian diri kepada bangsa dan negara melalui PDI Perjuangan.
Mengenai apakah saya akan mencalonkan diri di Pileg atau lainnya pada tahun 2024, saya menghormati penuh kewenangan dan keputusan dari Ketua Umum PDI Perjuangan. Yang jelas, saya ingin memberi kontribusi yang maksimal bagi PDI Perjuangan.
Selain itu, saya menghaturkan terimakasih kepada Partai Demokrat yang selama ini telah mendukung dan bekerjasama dengan saya secara amat baik. Saya berharap Partai Demokrat terus berjaya.
Meski saat ini saya memutuskan jalan politik yang berbeda dengan Partai Demokrat, tapi saya pastikan tidak ada persoalan apapun antara saya dengan Partai Demokrat maupun kader-kadernya. Justru banyak kader di Partai Demokrat adalah sahabat-sahabat saya.
Mohon maaf jika terdapat kekhilafan maupun kekeliruan, baik lisan maupun tindakan selama saya menjadi bagian dari keluarga besar Partai Demokrat. (jri)