Siberasi.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon melaksanakan pengambilan sumpah/janji dan penyerahan Surat Keputusan (SK) pengangkatan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II Tahun Anggaran 2024, Kamis (4/9/2025).
Kegiatan yang berlangsung di halaman Balai Kota Cirebon tersebut, dipimpin langsung oleh Wali Kota Cirebon Effendi Edo. Sebanyak 233 orang resmi bergabung menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Cirebon, terdiri dari 93 tenaga kesehatan, 59 tenaga guru, 80 tenaga teknis, serta 1 PNS.
Dalam sambutannya, Edo menegaskan, pelantikan ini bukan akhir, melainkan awal dari pengabdian yang sesungguhnya. “Menjadi ASN berarti siap mengabdikan diri sepenuhnya untuk masyarakat, bangsa, dan negara. SK yang diterima bukan sekadar selembar kertas, tetapi amanah yang akan diuji setiap hari melalui kinerja, sikap, dan integritas,” ujarnya.
Edo menekankan, posisi ASN bukan hanya profesi, tetapi panggilan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sumpah/janji yang diucapkan, lanjutnya, adalah kontrak moral antara ASN dengan Tuhan, negara, dan rakyat.
Kepada tenaga kesehatan, Edo menekankan pentingnya profesionalisme dan kepekaan sosial.
“Pengalaman pandemi mengajarkan betapa vitalnya peran tenaga medis dan paramedis. Harapan masyarakat terhadap peningkatan layanan kesehatan sangat besar,” katanya.
Sementara untuk tenaga guru, Edo menegaskan bahwa pendidikan merupakan fondasi kemajuan bangsa. Guru diminta untuk terus menjadi teladan, berintegritas, dan memiliki semangat belajar sepanjang hayat.
“Guru tidak hanya mengajar, tetapi membentuk karakter generasi penerus,” tegasnya.
Adapun kepada tenaga teknis, Edo mengingatkan perlunya inovasi dalam birokrasi. “Di era digital, kita harus adaptif, kreatif, dan kolaboratif. Bekerja dengan pola lama yang lambat dan berbelit tidak lagi relevan,” jelasnya.
Ia menambahkan, masyarakat kini semakin kritis dan menuntut pelayanan publik yang cepat, transparan, dan akuntabel. Karena itu, ASN dituntut bekerja dengan komitmen, disiplin, serta mengedepankan kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas.
“Mari bersama-sama wujudkan pemerintahan yang bersih, responsif, dan profesional agar kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah semakin kuat,” katanya.

