Siberasi.id – Tahun 2025 menghadirkan berbagai tren rambut yang menggabungkan elemen klasik, modern, dan populer. Finalis The Cut Indonesia, Danu Devano, mengungkapkan perkembangan gaya rambut yang mendominasi tahun ini, termasuk bagaimana setiap kategori memiliki daya tariknya sendiri.
Kategori Klasik: Tetap Menawan dan Elegan
Menurut Danu, gaya rambut klasik tetap menjadi pilihan banyak orang karena sifatnya yang timeless. Salah satu model andalan adalah side part, yang dikenal dengan belahan samping yang rapi dan formal.
“Gaya side part mencerminkan kesan elegan dan cocok untuk berbagai acara. Model ini masih relevan di tahun 2025 karena mampu bertahan melawan perubahan tren,” ujar Danu saat ditemui di Kota Cirebon, Selasa (7/1/2025).
Kategori Modern: Mullet dengan Sentuhan Baru
Danu menjelaskan, di kategori modern, gaya rambut mullet kembali menjadi favorit. Namun, model ini hadir dengan inovasi baru yang membuatnya lebih segar.
“Tahun ini, mullet dipadukan dengan elemen tambahan yang memberikan kesan fleksibel dan kekinian. Gaya ini cocok untuk pria yang ingin tampil beda tanpa meninggalkan kesan modern,” katanya.
Untuk tampilan lebih simpel, gaya rambut buzz cut dengan gradasi juga menjadi pilihan. Model ini menawarkan kesan maskulin sekaligus praktis.
Kategori Populer: Inspirasi dari Dunia Hiburan
Tren gaya rambut populer 2025, kata Danu, banyak dipengaruhi oleh dunia hiburan, termasuk Korean hairstyle seperti comahair dan two-block. Danu menyebut, gaya ini tetap mendominasi berkat inspirasi dari drama dan idol Korea.
“Banyak publik figur, seperti pemain film atau atlet, menjadi panutan. Salah satunya adalah gaya rambut dari film Squid Game, terutama karakter dengan tampilan unik tanpa konsep tertentu,” ungkapnya.
Kombinasi Tren: Ciptakan Gaya Unik dan Berkarakter
Danu juga menyoroti tren penggabungan gaya sebagai ciri khas 2025. Misalnya, perpaduan gaya klasik seperti side part dengan elemen modern seperti mullet menciptakan tampilan baru yang berkarakter.
“Gabungan berbagai kategori menciptakan tren yang lebih personal dan unik. Ini memungkinkan seseorang menonjolkan identitas melalui gaya rambut mereka,” tambah pemilik Paparazzi Barbershop itu.
Namun, Danu mengingatkan, tren rambut tidak semata-mata mengikuti gaya terkini. Setiap orang perlu menyesuaikan model rambut dengan bentuk wajah, anatomi kepala, tekstur rambut, hingga postur tubuh.
“Penting untuk memilih gaya yang sesuai dengan karakter dan kebutuhan individu agar hasilnya maksimal,” pungkasnya.