Siberasi.id – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon nomor urut 3, Effendi Edo dan Siti Farida, berhasil unggul atas dua rivalnya dalam Pilkada Kota Cirebon 2024.
Berdasarkan perhitungan real count Pukul 22.00 WIB oleh tim pemenangan Paslon Idola, dari jumlah data yang masuk sebanyak 497 dari 547 TPS atau 90,89 persen. Hanya tersisa 50 TPS lagi yang belum masuk.
Dari data tersebut memastikan, Paslon Idola unggul hampir di seluruh kecamatan dan puluhan TPS dengan selisih 15 ribu suara dari pasangan nomor urut 2, Eti Herawati-Suhendrik, serta 35 ribu suara dari pasangan nomor urut 1, Dani Mardani-Fitria Pamungkaswati.
Keunggulan ini cukup mengejutkan, mengingat survei awal yang dilakukan oleh lembaga survei terdaftar di KPU Kota Cirebon, seperti Parameter Konsultindo dan Indikator Politik, menempatkan pasangan Eti-Suhendrik di posisi teratas.
Parameter Konsultindo mencatat Eti-Suhendrik meraih 49 persen suara dan Edo-Farida hanya 23 persen. Sementara, survei Indikator Politik menunjukkan Eti-Suhendrik unggul dengan 45,4 persen, diikuti Edo-Farida 26,4 persen, dan Dani-Fitria 18,7 persen.
Ketua Bidang Media dan Opini Publik Paslon Idola, Agung Supirno mengungkapkan, hasil survei tersebut justru menjadi motivasi bagi para kader dan relawan untuk bekerja lebih keras.
“Hasil survei membuat kami semakin semangat. Kami bergerak masif mendekati masyarakat, baik melalui kader partai maupun relawan yang turun langsung ke lapangan,” ujar Agung, Rabu (27/11/2024).
Strategi door-to-door menjadi kunci keberhasilan pasangan ini. Kader dan relawan dikerahkan siang dan malam untuk memastikan masyarakat memberikan dukungan kepada pasangan Edo-Farida.
“Alhamdulillah, kerja keras selama hampir tiga bulan ini membuahkan hasil. Kemenangan ini adalah hasil perjuangan semua pihak,” kata Agung, yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPD Golkar Kota Cirebon.
Meski begitu, Agung meminta seluruh kader dan relawan tetap waspada dan mengawal proses rekapitulasi suara di semua tingkatan, mulai dari kelurahan hingga tingkat kota.
“Kemenangan ini harus dijaga hingga tuntas. Jangan lengah sebelum KPU Kota Cirebon resmi menetapkan pemenang,” tegasnya.
Meski hasil ini masih bersifat sementara, Effendi Edo menyebut kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Kota Cirebon.
“Ini bukan hanya kemenangan Edo-Farida, tetapi kemenangan bagi seluruh warga Kota Cirebon. Kami berharap relawan tetap bersama kami untuk membangun kota ini bersama-sama,” ujar Edo.
Edo menegaskan, pencalonannya adalah wujud komitmen untuk membawa perubahan nyata dalam lima tahun ke depan. “Kita akan membenahi birokrasi, tata kelola keuangan daerah, dan pembangunan Kota Cirebon,” katanya.
Ia juga mengapresiasi dukungan para relawan dan seluruh masyarakat yang telah ikut berpartisipasi dalam proses Pilkada ini. Meskipun hasil ini belum resmi, Edo optimistis bahwa pasangan Idola akan meraih kemenangan. “Saya yakin malam ini pasangan Idola menang,” katanya.