Close Menu
Siberasi
    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Tentang Kami
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Beriklan
    Facebook Instagram YouTube
    SiberasiSiberasi
    • Berita
      • Daerah
      • Cirebon
      • Nasional
    • Kolom
    • Politik
      • Umum
      • Griya Sawala
    • Video
    • Sibersastra
    Siberasi
    Home»Berita»Pandemi Tidak Halangi Silaturahmi, Walikota: Bisa Manfaatkan Media Digital
    Berita

    Pandemi Tidak Halangi Silaturahmi, Walikota: Bisa Manfaatkan Media Digital

    adminBy adminSabtu, 15 Mei 2021
    WhatsApp Facebook Twitter Telegram
    Share
    Facebook WhatsApp Twitter Telegram

    CIREBON – Hari Raya Idulfitri memiliki esensi untuk saling memaafkan. Kerelaan untuk mengakui kesalahan dan meminta serta menerima maaf, tidak terhalang pandemi Covid-19 yang membuat serba keterbatasan.

    Hal tersebut disampaikan Walikota Cirebon, Nashrudin Azis saat memberikan sambutannya sebelum salat Id dilangsungkan, di halaman Masjid Raya Attaqwa hingga Alun-alun Kejaksan, Kamis (13/5/2021).

    “Sikap saling memaafkan mempunyai hubungan yang sangat erat dengan ibadah puasa. Ibadah puasa mempunyai tujuan penciptaan pribadi yang takwa. Artinya, sifat pemaaf mendekatkan kita pada ketakwaan,” ungkap Azis.

    Azis menambahkan, sebagai momen yang sangat dinanti umat muslim di seluruh dunia, Idulfitri juga menjadi ajang untuk memperkuat silaturahmi. Sekaligus meneguhkan kekerabatan.

    “Silaturahmi tidak mesti harus bertemu secara fisik. Kita bisa memanfaatkan media digital untuk mempererat persaudaraan dan silaturahmi. Bisa melalui telepon, video call, dan sarana komunikasi lainnya,” katanya.

    Wabah virus Korona yang saat ini masih berlangsung di Indonesia, sambung Azis, telah membatasi pertemuan fisik antarmanusia. Namun kondisi itu tidak serta merta menghalangi silaturahmi.

    “Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah Kota Cirebon, beserta segenap keluarga, memohon maaf lahir dan batin kepada seluruh masyarakat Kota Cirebon,” katanya.

    Sementara itu, jumlah jemaah salat Id pada Idulfitri tahun ini di hamparan halaman Masjid Raya Attaqwa hingga Alun-alun Kejaksan mengalami penurunan signifikan. Namun pihak Attaqwa Center bersyukur karena tahun ini salat Id kembali digelar, setelah pada 2020 lalu ditiadakan.

    “Sebelum pandemi, jemaah salat Id di Masjid Attaqwa itu sekitar 10-12 ribu jemaah, saat ini jauh berkurang,” kata Ketua Attaqwa Center, Ahmad Yani. (red)

    idulfitri lebaran salat id

    Berita Terkait

    Demokrat Jabar Perkuat Badan Saksi Daerah Hadapi Pemilu

    Jumat, 24 Oktober 2025

    Lima Calon Terpilih Jadi Anggota KID Kota Cirebon 2025–2029

    Jumat, 24 Oktober 2025

    Kolaborasi AI dan Desain Futuristik Ubah Cara Orang Berkreasi

    Jumat, 24 Oktober 2025

    Pemkot Cirebon Terapkan Sistem Manajemen Talenta dalam Rotasi Pejabat

    Kamis, 23 Oktober 2025
    © 2025 - Siberasi.id. - PT Semesta Dua Bersaudara

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.