Siberasi.id – Nilai investasi di Jawa Barat dalam kurun waktu lima tahun terakhir cenderung naik. Jabar selalu memiliki daya tarik tersendiri di mata investor untuk menanamkan modalnya.
Berdasarkan data yang disajikan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil dalam acara silaturahmi bersama tokoh masyarakat dan tokoh agama se-Kota Cirebon, nilai investasi di provinsi dengan populasi penduduk terbanyak di Indonesia ini pada tren positif.
Pada 2017 nilai investasi mencapai Rp107,06 triliun, pada 2018 sebesar Rp116,96 triliun, pada 2019 mencapai Rp137,49 triliun, tahun 2020 turun ke angka Rp120,43 triliun, pada 2021 senilai Rp136,13 triliun dan pada 2022 lalu meyentuh angka Rp174,6 triliun.
“Investasi di Jawa Barat pecah rekor muri (hampir) Rp175 triliun. Lima tahun berturut-turut, kita sudah rangking satu untuk investasi,” ungkap Ridwan Kamil, Selasa (7/2/2023), di Hotel Prima Kota Cirebon.
Ridwan Kamil menjelaskan, setiap Rp1 triliun nilai investasi mampu menghadirkan lebih dari 1.000 lapangan pekerjaan.
“Artinya ada 175 ribu lapangan pekerjaan. Sehingga ini mengonpensasi yang kena PHK tadi gara-gara pasar global,” katanya, seraya menambahkan tingkat perekonomian Jabar saat ini tertinggi di pulau Jawa. (jri)