Siberasi.id – Kilang Balongan kembali menegaskan komitmen tertingginya terhadap keselamatan kerja melalui kegiatan Grand Safety Talk (GST), yang digelar pada Jumat, (3/10/2025), di area parkir Check Point HSSE Kilang Balongan. Acara ini menjadi penanda dimulainya pekerjaan pemeliharaan Stop Unit Propylene Olefin Complex (POC).
Kegiatan ini menjadi momen penting untuk menyamakan visi dan memperkuat komitmen keselamatan seluruh pihak yang terlibat. Acara dihadiri oleh Tim Manajemen Kilang Balongan, pekerja, tim HSSE, serta kontraktor utama yang menangani pekerjaan pemeliharaan kilang.
General Manager Kilang Balongan, Yulianto Triwibowo, dalam arahannya menegaskan, keselamatan adalah nilai yang tidak dapat ditawar.
“Pekerjaan Stop Unit POC ini adalah kegiatan vital untuk menjaga keandalan dan performa operasional kilang. Namun, saya tegaskan, tidak ada satu pun hasil produksi yang sebanding dengan nyawa dan keselamatan para pekerja,” ujar Yulianto.
Yulianto juga mengajak seluruh pekerja dan mitra untuk menjadikan Corporate Life Saving Rules (CLSR) sebagai pedoman utama dalam bekerja.
“Laksanakan pekerjaan ini dengan komitmen penuh, profesionalisme, dan rasa tanggung jawab yang tinggi. Pastikan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, lakukan toolbox meeting sebelum bekerja, dan jangan pernah ragu untuk Stop the Job jika menemukan kondisi yang tidak aman. Target kita jelas, Zero Accident, On Quality, On Schedule, dan On Budget,” tegasnya.
Dalam kegiatan tersebut, juga terdapat momen penyampaian pesan keselamatan yang menyentuh. Perwakilan istri pekerja, mitra kerja, dan kontraktor turut menyampaikan pesan agar setiap insan Kilang Balongan selalu ingat bahwa di balik setiap pekerjaan, ada keluarga yang menanti mereka pulang dengan selamat.
Sebagai bagian dari peningkatan kompetensi teknis, dilakukan demo keselamatan bekerja di ketinggian. Demonstrasi ini bertujuan memastikan para pekerja memiliki pemahaman dan keterampilan memadai untuk mengantisipasi risiko di area kerja berpotensi bahaya tinggi, terutama selama pelaksanaan Stop Unit.
Rangkaian acara ditutup dengan penandatanganan komitmen bersama antara Tim Manajemen Kilang Balongan dan perwakilan dari PT Sankyu, PT Rizky Sinar Utama, serta PT Satrya Mulya Jaya.
Penandatanganan tersebut menjadi simbol komitmen untuk menjalankan seluruh pekerjaan Stop Unit dan COA POC dengan menjadikan aspek HSSE (Health, Safety, Security, Environment) sebagai prioritas utama.
Terpisah, Area Manager Communication, Relation and CSR Kilang Balongan, Mohamad Zulkifli, berharap pelaksanaan Stop Unit POC berjalan lancar tanpa insiden, sehingga keandalan operasional Kilang Balongan dalam menjaga pasokan energi nasional tetap terjamin.
“Kami berharap, melalui kegiatan ini, seluruh pihak yang terlibat dalam Stop Unit POC dapat memahami secara mendalam pentingnya untuk bekerja aman, dan pulang ke rumah dalam keadaan selamat,” katanya.