Siberasi.id – Komisi II DPRD Kota Cirebon desak pemerintah kota agar menyelesaikan program pembangunan rumah tidak layak huni (rutilahu) pada triwulan kedua. Hal itu disampaikan Ketua Komisi II DPRD Kota Cirebon, H Karso.
Karso mengaku tak puas dengan realiasasi program rutilahu pada 2023. Sebab, program tersebut direalisasikan pada akhir tahun.
Ia berharap pada 2024, program rutilahu bisa direalisasikan di pertengahan tahun. “Kami berharap, realisasi program rutilahu dapat selesai pada triwulan II atau sekitar Juli 2024,” katanya.
Ia juga berharap, untuk anggaran program pelaksanaan rutilahu dapat disamakan dengan provinsi menjadi Rp20 Juta. Ke depan, Komisi II DPRD mengusulkan pagu anggaran dinaikkan untuk rutilahu.
“Serta berkenaan dengan program DPRKP yang bersifat konstruksi atau infrastruktur dapat terlaksana dengan baik,” tambahnya.
Merespons hal tersebut, Kabid Kawasan Permukiman DPRKP Kota Cirebon Nanang Rosadi berharap tidak ada perubahan dalam program kerja yang telah ditetapkan. “Selain itu, kami berharap koordinasi dengan dewan dan masyarakat dapat terlaksana dengan baik, sehingga proses rutilahu dan pemugaran dapat lancar terlaksana,” pungkasnya.