Siberasi.id – Sepasang suami istri yang jadi korban tewas dalam kecelakaan maut mobil dinas Bupati Kuningan, Acep Purnama meninggalkan tiga anak.
Bupati Acep telah takziyah ke rumah duka, ikut menyalati dan menemui keluarga korban. Acep sampaikan belasungkawa atas insiden tersebut.
“Saya berbelasungkawa sebesar-besarnya,” ungkap Acep kepada sejumlah wartawan, di Mapolres Kuningan, Senin (3/4/2023) malam.
Acep menyampaikan, korban memiliki tiga orang anak, yakni seusia SMA, SMP dan PAUD. Ia mengaku merasa bertanggungjawab atas masa depan mereka.
“Saya berjanji akan ikut membantu di antaranya menyekolahkannya. Sampai mereka menjadi anak yang sesuai dengan harapan almarhum almarhumah,” tuturnya.
Politisi PDI Perjuangan itu juga meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Kuningan. Sebab, atas kejadian kecelakaan maut yang meibatkan mobil dinasnya, membuat banyak pihak tidak nyaman.
“Insya Allah tidak ada unsur kesengajaan. Sekali lagi, saya secara pribadi maupun atas nama pemerintah daerah juga berbelasungkawa setulus-tulusnya kepada keluarga korban,” katanya.
Sebagai informasi, mobil dinas jenis Toyota Hilux milik Bupati Acep terlibat kecelakaan maut di Jalan Sindangagung, Kabupaten Kuningan, Senin (3/4/2023) sekitar pukul 14.00 WIB.
Mobil dengan nopol E 8888 Y berpelat merah itu oleng ke lajur berlawanan, kemudian menabrak sedikitnya lima motor dan bangunan di sisi jalan. Akibatnya, dua orang tewas dan satu korban luka berat.
Ketika kejadian, di dalam mobil itu terdapat Bupati Acep. Belakangan Polres Kuningan telah menetapkan sang sopir bupati sebagai tersangka. Penyebab kecelakaan diduga karena sopir mengantuk. (jri)