Siberasi.id – Infrastruktur di Kota Cirebon pada tahun 2024 mendatang diharapkan bisa lebih akseleratif. Agar program yang berkaitan dengan infrastruktur berjalan tepat waktu.
Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Walikota Cirebon Agus Mulyadi usai mengikuti apel pagi di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Kota Cirebon.
“Kami bersama jajaran sekretariat daerah datang untuk memberikan motivasi kepada jajaran DPUTR Kota Cirebon dalam mengerjakan tugas,” ujarnya pria yang akrab disapa Gusmul ini, Rabu (27/12).
Gusmul juga menyampaikan mengimplementasikan tiga amanah Pj Gubernur Jawa Barat saat pelantikan di Bandung beberapa pekan lalu. Amanah itu mengenai penanganan inflasi daerah, fasilitasi Pemilu dan penanganan banjir termasuk infrastruktur.
“Teman-teman di DPUTR ini menangani infrastruktur, maka kami berharap ada keseriusan dalam penanganan infrastruktur terutama mengantisipasi banjir,” ungkapnya.
Agus mengakui, beberapa tahun ini pemeliharaan infrastruktur di Kota Cirebon mengalami penurunan. Karena kondisi keuangan daerah pascapandemi Covid-19.
“Meski demikian, kami ingin pada tahun mendatang DPUTR bisa lebih akseleratif dalam pemeliharaan, karena Pemda Kota Cirebon sudah menyiapkan anggaran Rp1,5 miliar, untuk hal tersebut,” paparnya.
Pihaknya juga mendorong, agar pekerjaan infrastruktur pada 2024 mendatang bisa dilaksanakan lebih awal, agar tidak menumpuk di akhir tahun.
“Paling tidak bisa dilaksanakan pada Februari. Pekerjaan yang sudah sesuai secara administrasi bisa langsung dilaksanakan, termasuk teknis pekerjaan yang ditenderkan,” tuturnya. (red)