Siberasi.id – Pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) harus memiliki kemampuan pemasaran dengan memanfaatkan teknologi. Makanya Anggota Komisi VI DPR RI, Herman Khaeron bekali UMKM dengan pelatihan digital marketing.
Ratusan pelaku UMKM mengikuti pelatihan digital marketing yang digelar di Hotel Santika Kota Cirebon, Sabtu (21/5/2022). Herman Khaeron memfasilitasi pelatihan tersebut dan menghadirkan pemateri di bidangnya.
“Sekarang jualan tidak perlu ada tempat, karena kemajuan teknologi informasi. Sehingga memungkinkan orang tidak perlu pergi kemana-mana,” ungkap Herman Khaeron.
Menurut politisi Partai Demokrat itu, kemajuan teknologi telah mendorong terjadinya perubahan paradigma pemasaran, dari konvensional ke digital. “Karena ini menjadi sebuah keniscayaan,” ujarnya.
Makanya, sambung Herman Khaeron, para pelaku UMKM juga perlu beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat. Sehingga perlu bekali UMKM dengan kemampuan digital marketing.
“Jangan sampai teknologi informasi hanya dikuasai perusahaan besar atau menengah ke atas, sementara UMKM tidak tersentuh,” tuturnya.
Para pelaku UMKM dalam mengembangkan pemasarannya melalui digital, sambung Herman Khaeron, bisa memanfaatkan platform media sosial yang masyarakat banyak gunakan.
“Manfaatkan platform atau media sosial yang sudah ada. Tidak perlu berpikir membangun platform sendiri. Dengan begitu, ekspansi akan lebih cepat,” katanya.
Di sisi lain, kemampuan digital marketing juga harus berimbang dengan mutu produk dan kemasan yang selalu terjaga. Dengan keseimbangan mutu produk, kemasan, dan pemasaran, Herman Khaeron berharap pelaku UMKM semakin berdaya saing.
“Kalau daya saing sudah sangat baik, tidak menutup kemungkinan kita bikin platform sendiri, khusus untuk UMKM,” katanya.
Herman Khaeron sejauh ini menunjukkan konsistensinya dalam pembinaan terhadap pelaku UMKM. Melalui Yayasan Mitra Sehati, sudah ada 500 pelaku UMKM binaan. (jri)