Siberasi.id – Penjabat (Pj) Walikota Cirebon Drs Agus Mulyadi SIP MSi menjelaskan terkait serapan anggaran perangkat daerah yang dinilai rendah, terlebih sudah menjelang tutup tahun.
Agus Mulyadi mengatakan, persentase pendapatan Pemerintah Kota Cirebon saat mencapai 72 persen. Sedangan serapan anggaran baru mencapai 67 persen. Data ini baru didapat pada 16 Oktober 2024 lalu.
“Pendapatan yang masuk 72 persen. Capaian rata2 sih diangka 80 persen. 72 persen masih toleran. Kita dorong mudahan sampai dengan akhir oktober bisa 80 persen,” terangnya, Selasa (5/11/2024), di salah satu di Jalan Kartini Kota Cirebon.
Kemudian perihal belanja, kata Agus, memang masih 67 persen. Ini yang sudah terekam di rekening kas umum daerah (RKUD) Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD).
“Iya belanja masih di angka 67 persen. Ini yang sudah masuk RKUD BPKPD. Masih ada yang berproses dan belum terekap,” ungkapnya.
Ia juga mengakui, ada beberapa dinas yang sudah melampaui persentase belanja. Namun ada juga yang masih rendah seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR).
“Kita dorong agar segera realisasikan program, apalagi urusan pokok-pokok pikiran DPRD. Walaupun sebenarnya sudah berjalan, namun karena waktu dan keterbatasan personil. Mudah-mudahan November ini bisa selesai semua,” paparnya.