Siberasi.id – Pasangan Nina-Tobroni dinilai memiliki program keberpihakan kepada masyarakat Indramayu. Pasangan nasionalis religius yang diusung PDI Perjuangan, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Demokrat, dan Partai Perindo itu dinilai layak untuk memimpin Indramayu lima tahun ke depan.
Terkait hal itu, mantan bupati Indramayu, H. Supendi, mengajak seluruh masyarakat Desa Panyingkiran Lor dan desa Panyingkiran Kidul, untuk bersama sama memenangkan Nina-Tobroni.
“Wong wadon milihe wong wadon maning. Wong lanange coblos wong wadon. Wis aja bimbang dan ragu pilih Bu Nina-Tobroni Bae,” ujarnya, di depan ratusan masyarakat Desa Panyingkiran Lor, Jumat (11/10/2024).
Menurut Supendi, Nina Agustina, sebagai bupati Indramayu petahana, memiliki program yang nyata dan berpihak kepada masyarakat.
Ia mencontohkan, di Desa Panyingkiran Lor dan Panyingkiran Kidul sudah banyak yang didedikasikan oleh Nina Agustina, seperti pembangunan jalan penghubung desa, pembangunan jembatan desa, program desa terang, dan program program lain yang berpihak kepada rakyat.
Program terbaru, yaitu berobat gratis bagi seluruh masyarakat yang memiliki KTP Indramayu. Cukup dengan menunjukan KTP, masyarakat Indramayu sudah bisa berobat di puskesmas dan rumah sakit jejaring BPJS.
“Ibu Nina tidak main-main. Beliau selalu mengedepankan kepentingan masyarakat Indramayu. Rp89miliar digelontorkan untuk memproteksi kesehatan masyarakat Indramayu ” jelas Supendi.
Calon bupati Indramayu, Hj. Nina Agustina, memaparkan, program-program yang berpihak kepada masyarakat di antaranya, jaminan kesehatan gratis sebesar Rp89 miliar, program kawasan industri yang akan menampung tenaga tenaga kerja lokal hingga 100 ribu orang, dan program lainnya.
“Semua ini saya persembahkan untuk masyarakat Indramayu. Jadi, kalau memilih bupati yang sudah nyata kerjanya. Jangan yang dompleng program, tetapi belum ada kerjanya. Titip nomer telu ya Ibu-Ibu,” kata Nina Agustina. (*)