Siberasi.id – Kedatangan Calon Walikota Cirebon dari Partai Demokrat, M Handarujati Kalamullah ke RW 04 Cangkol Utara Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon disambut meriah dengan tradisi ‘surak’, Minggu (21/7/2024).
Handarujati bersama istri dan ketua RW setempat, melanjutkan dengan kerja bakti dan peninjauan jaringan air limbah yang tersumbat di wilayah setempat. Kemudian berdiskusi dengan warga terkait solusi yang tepat, karena permasalahan begitu kompleks.
Handarujati mengakui, kondisi jaringan air limbah yang tersumbat ini sangat memprihatinkan karena dapat berdampak buruk pada kesehatan dan lingkungan, misalnya banjir setiap musim hujan dan banyaknya jentik nyamuk.
“Lingkungan yang kotor akan menimbulkan bahaya, baik bagi kesehatan maupun lingkungan masyarakat,” kata Handarujati, yang juga menjabat Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon.
Handarujati menekankan pentingnya perbaikan menyeluruh untuk mengembalikan fungsi normal jaringan air limbah di RW 04 Cangkol Utara. Terlebih wilayah ini merupakan salah satu area padat penduduk di Kota Cirebon.
“Tidak bisa setengah-setengah, harus menyeluruh. Karena saluran satu sama lain saling terhubung dan berada di dalam pemukiman padat penduduk,” jelasnya.
Sebagai solusi jangka pendek, Handarujati berkoordinasi dengan dinas terkait guna segera membersihkan endapan lumpur dan sampah di jaringan air limbah. “Saya akan sampaikan ke dinas untuk segera bertindak membersihkan,” ujarnya.
Handarujati juga meyakinkan masyarakat, jika terpilih menjadi walikota Cirebon, ia akan memperbaiki jaringan air limbah yang tersumbat. Karena kebersihan menjadi salah satu program prioritas dalam visinya dengan tagline ‘Bersih Agamis Ramah dan Unggul (BARU)’.
Sementara itu, Ketua RW 04 Cangkol Utara, Sri Sulaeman mengungkapkan, masyarakat rutin melakukan kerja bakti. Namun, kesulitan muncul saat membersihkan endapan lumpur di jaringan air limbah. “Sudah rutin hanya sampahnya saja. Kalau endapan lumpur jarang diambil sebab sulit,” katanya.