Siberasi.id – Nenek Kambe Lapoto Yamma (88) melakukan sujud syukur saat tiba di Bandara Jeddah. Dibantu Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), nenek Kambe turun dari kursi rodanya untuk mengungkap rasa syukurnya kepada Allah telah sampai di Tanah Suci.
Kepada petugas, Nenek yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 33 Embarkasi Makassar (UPG-33) mengucapkan terima kasih. “Terima kasih ya Nak, para petugas haji pelayanannya sangat baik, nyaman dan menyenangkan,” ucapnya seperti dikutip dari laman resmi Kemenag RI, Jumat (7/6/2024).
Selama perjalanan dari Embarkasi Makassar hingga Tanah Suci, Nenek Kambe mengaku selalu dibantu dan dilayani petugas haji dengan baik dan nyaman. Nenek Kambe berhaji didampingi anaknya, Mustaring Sesi.
“Tadi saat tiba, Ibu sedikit memaksa mau turun dari kursi roda untuk sujud syukur katanya, tetapi saya takut ibu jatuh. Alhamdulillah, ada petugas haji yang bantu jadi ibu bisa sujud syukur,” kata Mustaring
Mustaring juga mengapresiasi kesigapan dan pelayanan petugas haji kepada jemaah haji, khususnya mereka yang sudah lansia.
“Banyak kemudahan dan kenyamanan yang kami terima sebagai jemaah haji dan pendamping lansia dari petugas haji, khususnya di Bandara Jeddah ini. Sekali lagi terimakasih kami ucapkan buat para petugas PPIH,” sambungnya
Mustaring bercerita bahwa pada 2016, dia bersama tiga saudaranya mengumpulkan dana untuk mendaftarkan sang ibu yang sudah lansia untuk pergi haji. Setahun kemudian, kakak laki-lakinya yang tertua mendaftar dengan harapan nantinya bisa mendampingi sang bunda.
“Niat kami bertiga ingin membahagiakan dan wujud bakti pada ibu yang sudah lansia agar bisa pergi haji bersama-sama. Qadarullah, sebelum dipanggil untuk berangkat (haji), kakak laki-laki sudah meninggal,” tuturnya sedih dengan pandangan sendu
Karena kakak meninggal, Mustaring yang berprofesi sebagai petani diminta untuk menjadi penggantinya. Dia bersyukur waktu pelunasan dapat dibantu anaknya. “Alhamdulillah, pas pelunasan tadi anak saya bisa bantu dana pelunasannya, dan ia juga baru lolos jadi pegawai PPPK,” ujarnya tersenyum haru.
Melihat kebahagiaan ibunya, yang sudah lanjut usia bisa menunaikan ibadah haji, Mustaring tampak selalu mengulas senyum serta selalu mengucapkan rasa syukur atas kemudahan yang ia dan ibunya terima.