Siberasi.id – Pemerintah Daerah Kota Cirebon melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) menggelar prosesi Pengambilan Sumpah/Janji dan Penyerahan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2024. Acara berlangsung di Sport Hall Bima, Selasa (15/4/2025).
Sebanyak 668 Aparatur Sipil Negara (ASN) resmi dilantik dan diambil sumpah oleh Wali Kota Cirebon, Effendi Edo. Acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Haryomo Dwi Putranto, Wakil Walikota Siti Farida Rosmawati, Sekretaris Daerah Agus Mulyadi, serta jajaran pejabat perangkat daerah.
Dalam sambutannya, Walikota Effendi Edo menyampaikan ucapan selamat, sekaligus pesan penuh harapan kepada para ASN yang baru diangkat. Ia menyebut, momen ini menjadi tonggak awal pengabdian sekaligus komitmen untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik.
“Saya harap pelantikan ini bukan hanya seremonial, tetapi menjadi awal kontribusi nyata untuk masyarakat. Ini bukan hanya langkah karier, tapi juga amanah besar yang harus dijalankan dengan sepenuh hati,” ujar Effendi.
Adapun 668 ASN tersebut terdiri dari 113 PPPK tenaga guru, 14 tenaga kesehatan, 442 tenaga teknis dan 119 CPNS formasi tahun 2024. Menurut Edo, jumlah tersebut bukan sekadar statistik, melainkan wujud semangat dan harapan baru dalam memperkuat kualitas birokrasi dan pelayanan publik di Kota Cirebon.
Ia juga menegaskan, sumpah yang diucapkan para ASN bukanlah formalitas, melainkan komitmen moral dan profesional untuk melayani masyarakat dengan integritas.
“Visi Kota Cirebon adalah Setara Berkelanjutan. Ini hanya bisa tercapai jika ASN mampu bekerja inovatif, adaptif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” tegasnya.
Edo turut menyampaikan apresiasi, kepada BKN dan seluruh perangkat daerah atas keberhasilan penyelenggaraan seleksi ASN yang dinilai objektif dan berintegritas tinggi.
Sementara itu, Wakil Kepala BKN, Haryomo Dwi Putranto, menekankan pentingnya disiplin dan integritas sebagai pilar utama dalam pengabdian ASN. Ia juga mendorong percepatan implementasi sistem merit dan manajemen talenta dalam birokrasi modern.
“Pengangkatan hari ini harus disyukuri dengan cara bekerja sebaik-baiknya. ASN adalah tulang punggung pelayanan publik,” ujar Haryomo.
Ia juga mengungkapkan, tingkat keterisian formasi ASN di Kota Cirebon sudah cukup tinggi, yakni 96 persen untuk CPNS dan 70 persen untuk PPPK. Namun, masih terdapat 243 formasi kosong yang akan dibuka kembali dalam seleksi tahap kedua pada 22 April 2025.
Sebagai bentuk apresiasi, BKN turut memberikan Piagam Penghargaan kepada Pemerintah Kota Cirebon atas keberhasilannya melakukan percepatan pengangkatan CASN formasi 2024 di wilayah kerja Kantor Regional III BKN.